- Android dengan Chipset Qualcomm yang sudah Root
- Terminal Emulator
- Komputer dengan OS Windows 7 32 Bit atau 64 Bit atau Versi Windows yang lebih Tinggi
- Driver Qualcomm
- Software QPST
Langkah-Langkah :
- Install Semua yang Harus di Install dengan Baik dan Benar
- Handphone Agan Harus Sudah Root dan Terinstall Terminal Emulator
- Hubungkan Handphone dengan Komputer
- Buka Terminal Emulator
- Ketik : su
- Ketik : setprop sys.usb.config diag,adb
- Sampai Tahap ini agan sudah bisa aktifasi diag 901D Port ( Cek di Device manager, Handphone Agan Harus Terdeteksi 901D di Ports ( Com & LPT )
BACKUP QCN
- Buka QPST , Software Download, Klik Tab Backup
- QCN1
- Klik Tab Backup, Lalu Klik Browse, Rubah ke QCN jangan xQCN, Lalu Klik Start.
- Proses Backup Sedang Berlangsung
QCN2
- JIka Sudah Selesai Klik Exit aja, Agan Sudah Memiliki File Backup QCN yang berisi ESN, MEID, IMEI, Parameter dan Settingan Handphone Terutama Masalah Jaringan.
- RESTORE QCN
- Buka QPST, Software Download
- Klik Restore, Browse, Pilih QCN yang disimpan / di download.Ceklist Allow Phone / File ESN Mismatch
- Lalu Klik Start
QCN3
- Setelah Selesai Exit dan Reboot Handphone Agan dan Cek , File QCN Dari Handphone Lain Harus di Edit Sesuai dengan Parameter ESN / MEID / IMEI Agan. Jangan Pakai Imei Orang lain nanti bisa di Blok Oleh Jaringan.
- Tidak Semua Backup dan Restore QCN Itu mudah, adakalanya agan ketemu dengan Handphone yang Sulit seperti Andromax Ec , Andromax Q ( yang di Hidden Parameter ) Sehingga agan akan Sulit dalam menemukan parameter aslinya, misalnya untuk mengembalikan Parameter Jaringan 4G/LTE.
- Untuk Handphone yang di Lock Provider ( CDMA – GSM ) Rata Rata di Proteksi Oleh SPC untuk membongkar SPC Di perlukan Tool Khusus dengan Harga yang Mahal, Rata-Rata diatas 1 Juta an ( Jadi jangan sekali sekali meremehkan ilmu yang selamanya tidak gratis )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar